Liputan6.com, Jakarta - Jasad wanita berinisial CP (22) ditemukan tewas di kamar kos, Jalan Mampang Prapatan Kelurahan Tegal Parang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Selasa (20/11/2018) sekira pukul 12.30 WIB.
Penemuan jasad tersebut membuat warga geger. Tak terkecuali ketua RT setempat, Mamnun (53).
Mamnun mengaku mendapat kabar tewasnya korban dari Anita, menantu dari pemilik kos.
Sekitar pukul 12.00 WIB dia menerima telepon. Dilayar handphone tertulis nama Anita. Awalnya, Anita tidak memberitahu insiden di kos tersebut. Dia hanya menyuruh datang.
"Dia (Anita) bilang sini-sini ibu (ke kosan)," kata dia saat ditemui dilokasi, Selasa.
Mamnun segera menghampiri Anita. Ia, sama sekali tak terpikir ada sesuatu. Dibenaknya, mungkin Anita ingin mengajak ngobrol.
"Saya tidak curiga sama sekali dan tidak tahu kalau ada mayat di sini (kosan)," ujar dia.
Setibanya di kosan, Mamnun diminta ke kamar, sekaligus ruang operator kamera pengawas. Di situ, Mamnun heran. Sebab, ada penjaga kos Wahyu Rowandi, Rofik Tri Riana sedang mengecek CCTV.
"Saya pikir ada kemalingan. Saya gak tanya ada apa-apa sibuk aja main WA saja," ujar dia.
Anita dan penjaga kos lain memutar ulang rekaman kamera pengawas.
"Diliat dari hari Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu, Senin. Mau liat ada yang mencurigakan tidak. Ternyata tidak ada," ujar dia.
Tak lama setelah itu, datang empat orang polisi. Mamnun yang penasaran langsung bertanya kepada Anita.
"Saya tanya ada apaan. Di jawab, ada mayat di kamar," ucap dia menirukan suara Anita.
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2Blkn4z
No comments:
Post a Comment