Pages

Tuesday, March 19, 2019

Prahara Chelsea

Liputan6.com, London - Awal 2019 sepertinya kurang bersahabat buat Chelsea. FIFA menjatuhkan sanksi larangan belanja pemain kepada klub Inggris tersebut. Dengan demikian, Chelsea tidak bisa merekrut pemain di bursa transfer musim panas 2019 dan musim dingin 2020.

Tak hanya itu, FIFA juga menjatuhkan sanksi denda kepada Chelsea sebesar 460 ribu pound atau sekitar Rp 8,6 miliar. Selain Chelsea, Federasi Sepak Bola Inggris (FA) juga terkena denda sebesar 390 ribu pound atau sekitar Rp 7,3 miliar.

FIFA menghukum Chelsea karena klub milik Roman Abramovich itu terbukti bersalah atas 29 insiden yang melanggar pasal 19 terkait transfer pemain di bawah usia 18 tahun. FIFA menyelidiki selama tiga tahun atas transfer lebih dari selusin pemain yang dilakukan The Blues.

Salah satunya ketika Chelsea mendatangkan Bertrand Traore pada 2013 lalu. Chelsea juga dua kali melanggar regulasi tentang pengaruh pihak ketiga yang tertuang dalam pasal 18.

Chelsea tidak tinggal diam atas sanksi FIFA. The Blues mengajukan banding ke arbitrase olahraga internasional (CAS). Selama proses banding, FIFA akan menunda hukuman kepada Chelsea sampai mendapat keputusan dari CAS.

Jika CAS menolak banding Chelsea, klub tersebut baru bisa mendatangkan pemain di bursa transfer musim panas 2020 atau awal musim 2020-21.

"Kami berterima kasih kalau FIFA telah menemukan tak ada pelanggaran untuk 63 dari 92 pemain tersebut. Tapi, klub kecewa karena FIFA tidak menerima penjelasan kami mengenai 29 pemain lainnya," demikian pernyataan Chelsea terkait sanksi FIFA.

"Chelsea akan segera mengajukan keberatan kami kepada FIFA."

Berita video Chelsea yang kalah 0-6 dari Manchester City di Premier League menjadi bahan olok-olokan di media sosial. Seperti apa ejekan tersebut?

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2W3adNE

No comments:

Post a Comment