Pages

Friday, November 23, 2018

Wapres JK Yakin Relaksasi DNI Bisa Dorong Investasi Asing

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK) mengatakan kebijakan Pemerintah merelaksasi daftar negatif investasi (DNI) dapat menarik lebih banyak investor asing ke Indonesia, khususnya dari bidang usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

"Pasti (bisa menarik investasi), karena yang investasi ke dalam negeri bukan hanya pengusaha besar, bukan hanya misalnya Mitsubishi atau perusahaan besar dari China, tapi juga perusahan-perusahaan menengahnya juga bisa masuk ke Indonesia dengan kondisi seperti itu," kata JK seperti dikutip dari Antara, Jumat (23/11/2018). 

Selain meningkatkan investasi asing ke dalam negeri, Wapres menjelaskan dengan memperkecil bidang usaha dalam DNI juga dapat memperluas lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan pajak di Indonesia.

Masuknya perusahaan asing ke Indonesia juga diharapkan dapat membawa transfer teknologi untuk memperkuat dan menambah usaha-usaha kecil dan menengah di dalam negeri.

"Yang penting bagi kita devisa masuk, kemudian juga lapangan kerja lebih terbuka, kemudian pajak juga masuk, dan sambil terjadi transfer teknologi dengan pengusaha-pengusaha nasional," jelasnya.

JK mencontohkan dengan peningkatan investasi dari perusahaan asing, telah terjadi perkembangan dalam pembangunan di Indonesia, antara lain di bidang konstruksi infrastruktur.

"Dulu kalau bikin gedung bertingkat 20, itu selalu kontraktor asing. Kita yang pengusaha nasional hanya jadi sub-kontraktor. Sekarang, hampir semua gedung di Jakarta sudah (kontraktor) nasional. Itu karena terjadi transfer teknologi, mulanya kita tidak tahu, tapi lama-lama transfer teknologi seperti itu," ujarnya.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2DVZlMk

No comments:

Post a Comment